
Malang, 25 Maret 2025 – Fakultas Vokasi Universitas Negeri Malang (UM) terus memperkuat sinergi dengan dunia industri melalui inisiasi kerjasama strategis dengan PT. Omron Manufacturing of Indonesia. Rapat inisiasi ini digelar secara daring via Google Meet dan dihadiri oleh perwakilan dari kedua belah pihak.
Kerjasama ini bertujuan untuk menyelaraskan kurikulum pendidikan tinggi dengan kebutuhan industri, khususnya di bidang teknologi manufaktur. Beberapa kesepakatan utama yang dicapai dalam pertemuan ini meliputi:
1. Sinkronisasi Kurikulum
PT. Omron siap berkolaborasi dalam menyelaraskan kurikulum dengan standar industri, terutama dalam teknologi produksi molding dan Programmable Logic Controller (PLC).
2. Dosen Praktisi dan Narasumber
Para profesional dari PT. Omron akan berkontribusi sebagai dosen tamu atau praktisi untuk memperkaya wawasan mahasiswa dengan pengalaman langsung dari dunia industri.
3. Program Magang untuk Mahasiswa
Mahasiswa Program Studi D4 Teknologi Rekayasa Manufaktur (TRM) UM mendapatkan kesempatan magang di PT. Omron guna memperdalam keterampilan teknis dan pemahaman industri.
4. Dukungan Peralatan Teknologi
PT. Omron berkomitmen memberikan bantuan berupa peralatan teknologi modern yang selaras dengan kebutuhan industri dan kurikulum akademik.
5. Akses Informasi Lowongan Kerja
Mahasiswa UM akan mendapatkan akses eksklusif terkait peluang kerja di PT. Omron, meningkatkan peluang mereka untuk berkarir di industri manufaktur.
6. Kunjungan Industri
PT. Omron membuka kesempatan bagi mahasiswa dan dosen untuk melakukan kunjungan industri guna memahami lebih dalam proses manufaktur di perusahaan tersebut.
7. Dukungan untuk Kompetisi Akademik
Sebagai bentuk kontribusi dalam pengembangan mahasiswa, PT. Omron siap mendukung berbagai kompetisi akademik dengan menyediakan fasilitas, pendanaan, juri, atau bentuk dukungan lainnya.
Menjawab Tantangan Revolusi Industri 4.0
Selain kesepakatan tersebut, kolaborasi ini juga menjadi bagian dari strategi Fakultas Vokasi UM dalam menjawab tantangan Revolusi Industri 4.0. Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, lulusan vokasi dituntut untuk memiliki keterampilan yang lebih adaptif dan sesuai dengan kebutuhan industri.
Komitmen Jangka Panjang
Kemitraan ini juga menjadi langkah awal bagi Fakultas Vokasi UM untuk memperluas jejaring dengan industri lainnya. Dengan semakin banyaknya perusahaan yang terlibat dalam dunia pendidikan vokasi, diharapkan lulusan UM memiliki daya saing yang lebih tinggi baik di tingkat nasional maupun internasional.
Dengan adanya sinergi ini, mahasiswa tidak hanya memperoleh pengalaman lebih mendalam dalam dunia kerja, tetapi juga memiliki akses lebih luas terhadap perkembangan industri. Fakultas Vokasi UM berkomitmen untuk terus membangun kolaborasi dengan berbagai pihak guna mencetak lulusan unggul yang mampu bersaing di era digital dan industri berbasis teknologi.
Pewarta: Rachmawati Ayu Novianti